Minggu, 21 Februari 2010

keunikan ubur-ubur

UBUR-UBUR memang unik dan menarik. Sekitar 95% tubuhnya terbuat dari air. Beberapa ubur-ubur membuat bingung musuhnya dengan memancarkan cahaya, sementara sebagian yang lain menghasilkan racun mematikan dalam tubuhnya.

Ubur-ubur dapat hidup hampir di semua iklim dan sebagian besar berbahaya bagi makhluk lainnya. Ubur-ubur memiliki struktur yang tembus pandang dan tentakel (organ menyerupai belalai) yang berjuntai dari bagian bawah tubuhnya. Pada beberapa spesies ada cairan beracun di dalam tentakelnya. Ubur-ubur menangkap mangsanya dengan cara menyemprotkan racun ini dan membunuh musuh-musuhnya. Ubur-ubur yang tidak mempunyai racun bukan berarti tidak dapat mempertahankan diri. Sebagian di antaranya menggunakan sel yang menghasilkan cahaya untuk melindungi dirinya.

Biasanya senjata itu digunakan ubur-ubur untuk menyelamatkan diri dari kura-kura laut, burung laut, ikan, dan paus, yang semuanya merupakan musuhnya. Saat ubur-ubur berenang melarikan diri dari musuh-musuhnya, seluruh tubuh ubur-ubur memancarkan cahaya. Tetapi, saat musuh mencoba menggigitnya, cahaya di bagian tubuh yang berbentuk lonceng pun padam dan tentakel yang masih bercahaya dilepaskan dari tubuhnya. Dengan cara ini musuh-musuh mereka mengalihkan perhatian pada tentakel tersebut. Ubur-ubur mengambil keuntungan dari situasi ini dan segera melarikan diri.

0 komentar:

Powered By Blogger

Cari Blog Ini